Potty Training adalah cara atau istilah melatih anjing untuk pee/poop (buang air/kotoran) di luar rumah atau sebuah tempat yang sudah disediakan,
dengan kata lain, tidak pee/poop sembarangan di dalam rumah. Housebreaking merupakan hal pertama yang harus diajarkan kepada puppy Anda. Pada umumnya, puppy belum bisa mengontrol kandung kemih dan ususnya sampai dengan usia 12 minggu. Jika usia puppy Anda lebih muda dari itu, maka butuh kesabaran ekstra untuk mengajarkannya.obalah untuk bangun setiap pagi pada waktu yang sama, bawalah puppy keluar rumah. Beri makan puppy pada waktu yang sama selama beberapa hari dan langsung membawanya keluar segera setelah dia selesai makan.
Perhatikan puppy Anda untuk tanda-tanda seperti mengendus, berputar-putar dan mondar-mandir.
Biasanya ini berarti sudah saatnya untuk pergi pee/poop dan jika Anda melihat tanda - tanda tersebut, segera membawanya keluar. Jika Anda menemukannya sedang tengah pee/poop , katakan "No" dengan tegas dan membawanya keluar agar puppy Anda bisa menyelesaikannya dan berikan pujian saat dia melakukannya diluar. Jangan pernah menghukum puppy Anda dengan memukul atau lainnya karena hal ini hanya akan mengajarkannya untuk takut kepada Anda. Jika Anda menemukan kotoran puppy di dalam rumah, tapi tidak melihat saat dia melakukannya, jangan kemudian menghukumnya karena dia tidak akan bisa mengaitkan hukuman yang didapat dengan tindakan yang telah dilakukannya dan yang ada hanya akan membuatnya bingung.
Pilih sebuah kata untuk tindakan, seperti "Diluar" atau “Buang air di luar”, gunakan kata/frase ini secara konsisten sehingga puppy akan belajar kata itu sebagai suatu perintah. Selalu membawanya ke tempat yang sama diluar ketika mau pee/poop . Bau tempat tersebut akan mendorongnya untuk pee/poop di tempat itu lagi dan jika dia melakukannya, berikan pujian padanya.
Ketika Anda tidak berada di rumah, puppy harus ditaruh ke dalam kandang.
Anda harus membeli kandang yang lebih besar untuk tempat puppy bertumbuh besar, namun tempatkan sebuah pemisah didalamnya hingga cukup untuk puppy berbalik dan berbaring. Secara naluriah, puppy tidak akan mau mengotori tempatnya sendiri. Berhati-hatilah untuk tidak membiarkan puppy di dalam kandang lebih dari 4-6 jam, atau dia mungkin tidak mempunyai pilihan selain pee/poop ditempatnya sendiri. Jika Anda memang sering tidak berada di rumah seperti bekerja, maka pulanglah ke rumah pada tengah hari untuk mengeluarkan puppy atau mintalah orang lain untuk mengeluarkan puppy jika Anda tidak bisa pulang ke rumah.
Jika Anda memilih untuk tidak memasukkan puppy ke dalam kandang saat sedang tidak berada di rumah, maka tempatkan dia di dalam sebuah ruangan dengan lantai yang anti serap.
Tempatkan training pads (bantalan khusus untuk housebreaking) pada salah satu ujung ruangan, sementara tempat tidur dan mainan di ujung lainnya. Umumnya, puppy akan lebih memilih pee/poop pada bahan yang menyerap, namun mereka cenderung menghindari melakukannya ditempat tidur sendiri. Idealnya, dia akan tertarik pada training pads. Metode ini mungkin memakan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan metode kandang.
Beberapa hal yang harus diingat saat melakukan Housebreaking:
- Pujilah saat puppy Anda melakukannya dengan benar
- Tetap menjaga rutinitas
- Jangan pernah menghukumnya secara fisik saat ditemukan sedang pee/poop
- Jangan mengoreksi / menegurnya kecuali ketika Anda menemukannya sedang pee/poop
Housebreaking mungkin memerlukan waktu beberapa bulan, jadi jangan menyerah.
Ingatlah bahwa puppy hanya ingin menyenangkan Anda, dia hanya perlu belajar bagaimana melakukannya. Lakukan dengan jelas saat Anda sedang memuji atau mengoreksi tindakannya. Pada akhirnya, Anda akan melihat hasilnya. Selamat Mencoba!
sumber : http://anjingdijual.com/
Tag :
anjing
1 Komentar untuk "Cara Melatih Anjing Agar tidak Buang Kotoran Sembarangan"
sangat membantu sekali untuk kita yang suka merawat anjing
kucing gendut