Anjing Terkena Rabies
Rabies atau penyakit
anjing gila adalah penyakit hewan menular yang disebakan oleh virus dan dapat
menyerang hewan berdarah panas dan manusia. Penyakit Rabies juga merupakan
penyakit Zoonosa yang sangat berbahaya karena bila telah menyerang manusia atau
hewan bisa berakhir dengan kematian.
Pada hewan yang menderita Rabies, virus ditemukan dalam jumlah
banyak pada air liurnya. Virus ini akan ditularkan ke hewan lain atau ke
manusia terutama melalui luka gigitan. Hewan karnivora , seperti anjing,kucing
dan serigala adalah hewan yang paling utama sebagai penyebar rabies. Masa
inkubasi penyakit rabies pada anjing dan kucing kurang lebih 2 minggu. Anjing
biasanya harus mendapat vaksinasi rabies pada umur 5 bulan.
Terdapat tiga golongan penyakit rabies:
1.
Stadium Melancholium yang mengakibatkan anjing
terlihat gelisah, kehilangan selera minum dan makan.
2.
Stadium Exitatie yang dalam beberapa hari
saja dapat membuat anjing menggigit apa saja , lalu kabur sampai beberapa jauh
kilometer.
3.
Stadium Paraltycum yang dalam waktu seminggu
dapat membuat anjing menjadi lumpuh dan mati.
Tahapan penyakit rabies pada anjing dan kucing terbagi dalam 3
fase:
1.
Fase Prodormal. Hewan mencari tempat dingin dan menyendiri , tetapi
dapat menjadi lebih agresif dan nervus, pupil mata meluas dan sikap tubuh kaku
(tegang). Fase ini berlangsung selama 1-3 hari . Setelah fase Prodormal
dilanjutkan fase Eksitasi atau bias langsung ke fase Paralisa.
2.
Fase Eksitasi. Hewan menjadi ganas dan menyerang siapa saja yang ada di
sekitarnya dan memakan barang yang aneh-aneh. Selanjutnya mata menjadi keruh
dan selalu terbuka dan tubuh gemetaran , selanjutnya masuk ke fase Paralisa.
3.
Fase Paralisa. Hewan mengalami kelumpuhan pada semua bagian tubuh dan berakhir
dengan kematian.
Tanda-tanda penyakit rabies pada anjing terbagi menjadi 2 jenis
yakni bentuk diam dan bentuk ganas:
Tanda rabies bentuk diam
1.
Terjadi kelumpuhan pada seluruh bagian tubuh.
2.
Hewan tidak dapat mengunyah dan menelan makanan, rahang bawah
tidak dapat dikatupkan dan air liur menetes berlebihan.
3.
Tidak ada keinginan menyerang atau mengigit. Hewan akan mati dalam
beberapa jam.
Tanda rabies bentuk ganas
1.
Hewan menjadi agresif dan tidak lagi mengenal pemiliknya.
2.
Menyerang orang, hewan, dan benda-benda yang bergerak.
3.
Bila berdiri sikapnya kaku, ekor dilipat diantara kedua paha
belakangnya.
4.
Anak anjing menjadi lebih lincah dan suka bermain , tetapi akan
menggigit bila dipegang dan akan menjadi ganas dalam beberapa jam.
Tindakan
Jika anjing Anda terkena virus rabies, lakukan beberapa tindakan
ini:
1.
Menempatkan hewan peliharaan dalam kandang yang baik dan sesuai
dan senantiasa memperhatikan kebersihan kandang dan sekitarnya.
2.
Menjaga kesehatan hewan peliharaan dengan memberikan makanan yang
baik , pemeliharaan yang baik dan melaksanakan Vaksinasi Rabies secara teratur
setiap tahun ke Dinas Peternakan atau Dokter Hewan Praktek.
3.
Memasang rantai pada leher anjing bila anjing tidak dikandangkan
atau sedang diajak berjalan-jalan.
Sumber : dari berbagai sumber
Tag :
anjing
0 Komentar untuk "Kenali Jenis Penyakit Rabies Pada Anjing Anda"