Cara Pemijahan Ikan Cupang Ada yg mau tau cara asyik dan mudah biar pemijahan berhasil? heheh Simak Langkah Berikut ini :
Proses Pemijahan/Perkawinan Ikan Cupang Berikut caranya :
- Setelah menentukan indukan Ikan Cupang yg udah siap utk dipijah maka langkah selanjutnya menyiapkan wadah pijah.
- Wadah pijah Cupang bisa berupa akuarium, ember, baskom, dsb. Ane lebih nyaranin sih akuarium hehe dgn ukuran minimal P:25cm L:15cm T:20cm
- Selain wadah pijah, kita juga perlu plastik yg fungsinya sebagai wadah si jantan untuk menempelkan sarang busa yang dibuatnya.
- Beberapa peternak mungkin ada yg menggunakan daun pisang dan tanaman air seperti eceng gondok. Ukurannya plastik secukupnya aja, 3x5cm.
- Bila sarana pijah sudah siap, langkah selanjutnya proses pemijahan.
- Tinggi air 13-18cm. Letakkan jantan terlebih dahulu di akuarium pijah. Letakkan plastik di permukan air dgn mengambang di sudut akuarium.
- Indukan betina berada di akuarium lain dgn memposisikan bersebelahan dengan akuarium pijah yg sudah ada jantannya. Ini fase penjodohan :D
- Dalam penjodohan ini membuat si jantan birahi, sok cari perhatian ke betina dan mulai sibuk membuat sarang busa di bawah plastik
- Keduanya berjodoh bila jantan busanya udah cukup banyak dan betina terlihat tenang dan terlihat garis vertikal di tubuhnya.
- Bila sudah jodoh, pindahkan betina dengan perlahan ke akuarium pijah. Jangan sampai membuat sarang busa rusak atau bahkan membuat stress
- Proses pijah mulai terjadi ketika betina terlihat mengikuti jantan yang menggiring ke bawah sarang busa
- Lalu si jantan sgra memeluk si betina bbrp saat, membelit sehingga mmbuat betina tenang/pasrah mengeluarkan telurnya dan segera dibuahi.
- Telur yang berjatuhan langsung dipungut si jantan untuk diletakkan di sarang busa
- Proses pijah bisa aja berulang terjadi. Ini terlihat ketika jantan selesai meletakkan telur, lalu menghampiri betina utk kawin kembali.
- Lamanya proses pemijahan tdk tentu, tergantung dgn kedua induk. Yg penting kita jangan sampai membuat keduanya merasa terganggu, stress.
- Peran induk betina sudah selesai. Segera pindahkan dengan perlahan menggunakan serok jaring (saringan). Jgn sampe sarang busa rusak.
- Rawatlah induk betina 3 mingguan, utk selanjutnya bisa dikawinkan kembali. Semakin besar perutnya, semakin banyak telor yg dihasilkan.
- Si jantan punya tugas merawat telor, memungut telor yang jatuh lalu mengembalikannya ke sarang busa lalu menambah jumlah busa di sarang.
- PERHATIAN!!! JANGAN SERING LIATIN SI JANTAN, INI AKAN MEMBUAT PANIK/STRESS SEHINGGA JANTAN MALAH MEMAKAN TELUR-TELUR. INGAT!!!
- Telor akan menetas dalam waktu 1-2 hari dan menjadi larva. Larva masih punya cadangan makanan 3-4 hari.
- Karena larva belum lancar berenang, induk jantan akan memungut dan meletakkan di sarang busa
- Bila sarang busa telah habis, pindahkan segera induk jantan ke akuarium lain. Biasanya ini terjadi pada hari ke-4 atau ke-5.
- Hari ke-4, larva sudah dapat berenang baik dan matanya terbuka. Cadangan makanan pun mulai habis Maka bisa diberi: Infusoria, Microworm, Kutu Air Saring, Artemia, Kuning Telor Rebus, Liquifry No1 . Saran: Infusoria & Liquifry No1.
Bagi Anda yang tidak tahu cara membuat atau budi daya Kutu air Baca juga ini : Tips Budi daya Kutu Air (Untuk pakan anakan cupang)
Tag :
Ikan
0 Komentar untuk "Cara Pemijahan/Mengkawinkan Ikan Cupang Dengan Baik"